Otomatis Romantis :D

Bd, 19 Februari 2013

Waw, entah apa dan mengapa, semalam mendadak suasana kamar kosan menjadi romantis...
Entah kenapa pula tiba-tiba aku mengingat pertama kali bertemu dengan suamiku sekarang...
Cie ciee...
Hem, lucu juga, kami adalah teman seperjuangan OSPEK Kampus Biru Universitas Brawijaya kala itu...
Kami sama-sama mahasiswa baru Fakultas Ekonomi, hanya berbeda jurusan saja...

PERTEMUAN
Mas Agung menjadi mahasiswa jurusan IESP (Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan) sedangkan aku mahasiswa jurusan Manajemen.
Kami dipertemukan dalam satu kelompok OSPEK yang terdiri dari campuran jurusan yang ada di FE UB saat itu, IESP, Akuntansi dan Manajemen; kelompok nomor 32, Equity, dan menjadi salah satu penghuni lapangan parkir bawah.
Lapangan fakultas kami dibagi menjadi 3 area, atas, tengah dan bawah, lapangan parkir bawah adalah lapangan favorit yang selalu teduh saat kami harus berkumpul dan beraktivitas disana, how lucky! :P

Kami berdua menjadi sepasang dari banyak pasang dari angkatan 2006 yang telah mengikat janji sehidup semati yang diawali dengan berteman dan kemudian menghilang dengan ceritanya masing-masing dan dipertemukan kembali untuk selamanya dalam ikatan pernikahan...
Super dahsyat...

Kala itu kami berdua sama-sama tidak memiliki niatan untuk lebih dari sekedar berkawan akrab...
Bagaimana tidak akrab, anda sekalian yang pernah mengalami "keganasan" OSPEK mahasiswa pasti juga merasakan indahnya berjuang bersama agar kelompok tidak melakukan pelanggaran baik anggota maupun kelompok.
Namun naas karena kelompok kami termasuk yang paling kompak dihukum, hohoho..
Tidak masalah, one for all all for one, itu yang membuat kami tetap solid sampai akhirnya kesibukan masing-masing anggota baik dalam kegiatan akademik kampus maupun sebagai aktifis organisasi mahasiswa membuat kami jarang bertemu.
Tapi jangan salah, kelompok kami, tetap eksis walaupun tidak dapat kesemua anggotanya bersama-sama muncul di setiap event Fakultas, tetapi tetap ada anggota dari kami yang mewakili, yah, disadari atau tidak, entah terlibat dalam kepanitiannya atau mungkin sebagai pengisi acara :)

TENGGELAM DALAM KISAH MASING-MASING
Selama perjalanan kuliah Mas Agung dan aku memiliki kisah masing-masing...
Kami pun bertemu hanya sekedar menyapa sebagai teman dan itupun sambil lalu karena masing-masing asyik dengan dunianya.
Tugas kuliah, organisasi, KKN-P, kemudian Skripsi.
Perbedaan jurusan juga membuat kami makin jarang bertemu.
Tapi jujur saja, aku tidak pernah lupa akan kawan.
Dan Mas Agung termasuk kawan yang baik, dan ketika mahasiswa lain bertanya apakah memiliki kenalan di jurusan IESP (biasanya sih berkaitan dengan acara organisasi) seorang yang aku ingat adalah Mas Agung.
Yah, selain memang perbandingan jumlah mahasiswanya yang sedikit, memang orang yang paling akrab dari jurusan itu adalah Mas Agung.
Dia sih dulu kemanapun pergi selalu berdua dengan pacarnya saat itu, dan akupun selalu beramai-ramai dengan kawan dan pacarku saat itu, sehingga tidak ada maksud lain dari kedekatan kita selain sebagai kawan.

BERTEMU KEMBALI
Mas Agung termasuk mahasiswa yang cepat dalam menyelesaikan masa studinya, hanya 3.5 tahun ia sudah dikukuhkan sebagai seorag Sarjana Ekonomi.
Aku,,, huhuhu, ceritanya panjang hingga harus lulus selama 4 tahun :D
Bukan karena bandel atau malas lo ya,, hehehehe.. secara aku ga mungkin mengulur-ulur masa studi mengingat adikku juga kuliah, jadi sebisa mungkin harus lulus cepat supaya ga memberatkan orang tua, :)
Sesaat sebelum wisuda, aku ingat betul bagaimana rasanya berfikir tentang pekerjaan.
Aku tidak suka rutinitas, sebenarnya,,,
Itu cukup membuatku bosaaaaaaaannn dan menjadi pemalas
Seorang teman, namanya Cinta Nora, mengajakku bergabung dalam tim untuk melakukan penelitian dan membuat kajian..
Yah, bergabung dalam sebuah lembaga kajian salah seorang dosen di FE UB, aku tidak berpikir panjang, langsung ku-iya-kan ajakannya.
Aku cukup bangga saat itu, karena belum diwisuda tetapi sudah mendapatkan pekerjaan.
Aku tidak sendirian kala itu, seorang teman bernama Ninis sama halnya dengan ku, kami berdua menunggu wisuda dengan mengerjakan proyek kajian...
Sampai suatu saat dosen kami membutuhkan mahasiswa IESP untuk bergabung dengan tim kajian.
Aku langsung ingat Mas Agung, siapa tahu dia mau untuk bergabung, karena aku tahu dia adalah seorang yang baik dan bertanggung jawab (jika dilihat dari track record dalam organisasi selama kuliah).
Aku pun berdiskusi dengan Ninis, yang ternyata mengenal Mas Agung, maklum, kami adalah anak himpunan yang sering berkumpul di himpunan yang terletak bersebelahan dengan himpunan mahasiswa jurusan lain di FE.
Dan kita sepakat untuk mengajaknya bergabung dalam tim, beruntung, aku masih menyimpan nomornya dan masih aktif :)

PERGI UNTUK KEMBALI
Selama hampir 1.5 tahun kami bekerja bersama, dan akhirnya aku memilih untuk bekerja di tempatku sekarang, BUMN yang berkantor pusat di Bandung.
Namun sebelum hal itu terjadi, hanya butuh waktu 6 bulan untuk kami kembali mendalami masing-masing, dan memutuskan untuk mengikat hubungan ini dengan serius.
Sungguh aku senang sekali walaupun tidak menyangka akan begini ceritanya.
Tidak ada pacaran, kami langsung serius membicarakan dengan orang tua masing-masing sebelum akhirnya terjadilah pertemuan keluarga pada bulan Agustus 2012 kemarin.
Entah karena sudah sreg dari masing-masing keluarga, dan Allah telah menakdirkan demikian, pada hari itu diputuskanlah hari pernikahan,
Tadinya tiap kali ditanya kapan nikah, kami kompak menjawab 4 Desember 2012 dengan spontan saja, tapi Allah berkata lain, karena pernikahan kami maju sebulan sebelumnya...

Subhanallah, aku sangat bahagia sekali tentunya :) Lebih cepat lebih baik kan? Tapi juga bukan berarti harus tergesa-gesa... Lagipula aku memang berniat untuk menikah pada umur 22 tahun...

Proses ini berlangsung ketika aku sudah di Bandung,
Aku mulai bekerja di sini tepatnya pada bulan Maret...
Benar-benar aku pergi untuk kembali hihihi...

Hmmm, aku bersyukur atas kisah ini, Alhamdulillah :)


Mengutip lirik dari salah satu lagu favoritku, karena ada beberapa part lagu ini yang aku rasakan dan alami :)

I Finally Found Someone - Bryan Adams, Barbara Streisand

Bryan: I Finally Found Someone, Who Knocks Me Off My Feet;
Bryan: I Finally Found The One Who Makes Me Feel Complete...
Barbara: It Started Over Coffee, We Started Out As Friends;
Barbara: It's Funny How From Simple Things; The Best Things Begin...
Bryan: This Time Is Different;
Barbara: La La La La
Bryan: It's All Because Of You!..
Bryan: It's Better Than It's Ever Been;
Together: 'Couse We Can Talk It Through;
Barbara: My Favorite Line Was "Can I Call You Sometime?";
Barbara: It's All You Had To Say...
Together: To Take My Breath Away...

Together: This Is It!
Together: Oh, I Finally Found Someone; Someone To Share My Life;
Together: I Finally Found The One - To Be With Every Night;
Barbara: Cause Whatever I Do
Bryan: It's Just Got To Be You!
Together: My Life Has Just Begun, I Finally Found Someone...

Bryan: Did I Keep You Waiting?
Barbara: I Didn't Mind
Bryan: I Apologize
Barbara: Baby, That's Fine
Bryan: I Would Wait Forever
Together: Just To Know You Were Mine;
Bryan: Ya Know - I Love Your Hair...
Barbara: Are You Sure It Looks Right?
Bryan: I Love What You Wear...
Barbara: Isn't It Too Tight?
Bryan: You're Exceptional!
Together: I Can't Wait For The Rest Of My Life...

Together: Oh This Is It!
Together: I Finally Found Someone; Someone To Share My Life,
Together: I Finally Found The One; To Be With Every Night...
Barbara: Cause Whatever I Do
Bryan: It's Just Got To Be You
Together: My Life Has Just Begun; I Finally Found Someone...
Barbara: And Whatever I Do.
Bryan: It's Just Got To Be You!
Barbara: My Life Has Just Begun...
Together: I Finally Found Someone... 

I DO LOVE YOU ABIIIII hihihi...

Untuk aku, kamu, kita...

Bd, 15 Februari 2013

Jumat siang,
Hari yang cerah untuk kota Bandung ditengah minggu-minggu hujan menggebu.
Kantor sudah mulai ramai,
Bapak-bapak yang tadinya sholat Jumat sudah kembali di kantor.
Mulai melakukan aktifitas kembali...


Suasana di luar terik, tapi entah aku merasanya sejuk...
Benar, Jumat barokah...
Angin sepoi masuk melalui jendela belakangku,,
Jendela yang lumayan besar dan kupu-kupu, hingga sirkulasi udara siang ini begitu membuai...
Okeh, ibu hamil mulai ngantuk ^o^


Ditengah suasana yang sepoi-sepoi ini aku tiba-tiba teringat sebuah puisi yang sungguh membuatku ingin membacanya berkali-kali untuk kemudian merenung dalam...
Sebuah puisi karya wartawan senior alm. Remy Soetansyah yang sempat dibawakan pada salah satu acara penghargaan infotainment di salah satu tv swasta.
Yang membuat hening adalah lagu Saat Terakhir dibawakan oleh Charly mengiringi pembacaan puisi itu...
Alm. Remy Soetansyah tutup usia pada tanggal 30 Oktober 2012 dan pada tanggal 1 Mei 2012, 5 bulan sebelumnya, diciptakanlah puisi ini oleh beliau.

Inilah isi puisi tersebut...

ANDAI HARI INI AKU DIMAKAMKAN

Hari ini ku mati, 

Perlahan... Tubuhku ditutup tanah.

Perlahan... Semua pergi meninggalkanku...

Masih terdengar jelas langkah-langkah terakhir mereka,

Aku sendirian,

Di tempat gelap yg tak pernah terbayang,

Sendiri,

Menunggu pertanyaan malaikat...

Belahan hati, Belahan jiwa pun pergi.

Apa lagi sekedar kawan dekat atau orang lain.

Aku bukan siapa-siapa lagi bagi mereka...

Sanak keluarga menangis,

Sangat pedih,

Aku pun demikian,

Tak kalah sedih...

Tetapi aku tetap sendiri,

Disini, menunggu perhitungan.

Menyesal sudah tak mungkin.

Tobat tak lagi dianggap,

Dan maaf pun tak bakal didengar,

Aku benar-benar harus sendiri...

Ya Allah...

Jika Engkau beri aku 1 lagi kesempatan,

Jika Engkau pinjamkan lagi beberapa hari milikMU,

Untuk aku perbaiki diriku,

Aku ingin memohon maaf pada mereka...

Yang selama ini telah merasakan zalimku,

Yang selama ini sengsara karena aku,

Tersakiti karena aku...

Aku akan kembalikan jika ada harta kotor ini yg telah kukumpulkan,

Yang bahkan kumakan,

Ya Allah beri lagi aku beberapa hari milik-Mu,

Untuk berbakti kpd Ayah dan Ibu tercinta...

Teringat kata-kata kasar dan keras yang menyakitkan hati mereka,

Maafkan aku Ayah dan Ibu, mengapa tak kusadari betapa besar kasih sayangmu,

Beri juga ya Allah aku waktu untuk berkumpul dengan keluargaku

Menyenangkan saudara-saudaraku.

Untuk sungguh-sungguh beramal soleh.

Aku sungguh ingin bersujud di hadapan-Mu lebih lama lagi..

Begitu menyesal diri ini.

Kesenangan yang pernah kuraih dulu, Tak ada artinya sama sekali...

Mengapa kusiasiakan waktu hidup yang hanya sekali itu...?

Andai aku bisa putar ulang waktu itu...

Aku dimakamkan hari ini,

Dan ketika semua menjadi tak termaafkan,

Dan ketika semua menjadi terlambat,

Dan ketika aku harus sendiri...

Untuk waktu yang tak terbayangkan sampai yaumul hisab dan dikumpulkan di Padang Mashar...      

Sungguh, kehidupan ini tak kekal, mari beramai ramai memperbaiki diri, sebelum semuanya telambat ^_^
Jangan lupa untuk selalu mensyukuri atas kehidupan yang luar biasa ini.
Alhamdulillah ^_^

Salam semangat!

Hei, it's me (Antara Penting dan Ga Penting) ^_*

Bd, 13 Februari 2013

Cuaca mendung seperti biasa,
Baru saja Bandung diguyur hujan, sebentar saja, cukup deras dan cetar membahana badai.
Bagaimana tidak, hanya sekejap, beberapa titik di kota Parahyangan ini banjir.
Entah drainasse nya yang buruk atau memang hujannya jatuh tanpa ampun...

Kami beramai-ramai turun dari 2 buah mobil Avanza hitam.
Baru saja sampai di kantor setelah menjenguk baby dari salah seorang rekan kantor kami.
Seorang berjaket hijau, wanita, terpisah dari ibu-ibu lainnya yang berada di salah satu mobil tersebut.
Berharap selama perjalanan bisa tidur walaupun sebentar, lagipula mobil ini, walaupun berisi pria, namun masih sangat longgar.
Maklum saja, hanya ada 3 orang pria disana plus seorang wanita, benar-benar sangat longgar.

Sesampai dikantor entah mengapa rasa kantuk merayap sangat cepat.
Bosan, buka google, wanita berjaket hijau ini pun iseng mencoba menulis.
Sudah lama rasanya meninggalkan hobi ini, hingga lupa alamat blognya yang lama... alamaaakk...
Menyerah mencoba, akhirnya dibuatnya lah blog baru...

Yaaa,, perempuan itu bernama Ayu Dyah Kusumaningrum
Berumur 24 tahun dan sedang hamil :D
Ibu hamil yang sedang galau, karena kebanyakan makan, hahaha...

Em, melihat namaku terketik rapi di blog ini rasanya harus berterima kasih pada Ibu dan Ayah yang sudah memberiku nama yang cantik, dan kental aroma khas Jawa.

Ayu, Cantik dalam istilah Jawa
Dyah, Putri dalam istilah Jawa
Kusumaningrum, berasal dari 2 kata, Kusuma yang berarti Bunga dan Ningrum yang berarti Harum.

Ah, nama yang indah,,,
Aku bersyukur dilahirkan sebagai seorang perempuan, karena kalau tidak, mungkin namaku tidak akan sebagus ini.
Ups, ya, Ayah dan Ibu sempat mengira saat aku di dalam kandungan, adalah bayi laki-laki, sehingga mereka menyiapkan nama-nama laki-laki yang tentu saja khas Jawa, sebut saja Gatot dan Bambang....
Hmm...
Tidak jelek sih, hanya aku tidak suka,, hohoho..
Tapi nama "lelaki"ku akhirnya tetap dipakai, oleh adikku :)
Nama itu adalah Aryo Bagus Kusumo Agni

Aryo, sosok pejuang tangguh dalam cerita Jawa
Bagus, berarti baik dan rupawan
Kusumo Agni, Bunga yang gagah berani

Nama yang sama cantiknya, dan doa yang indah :)

Ya, aku orang Jawa, tepatnya Jawa Timur, lebih tepatnya lagi Kabupaten Malang.
Aku lahir 24 tahun yang lalu, tepatnya tanggal 7 Desember 1988 di daerah Sumber Pucung, bagian barat Kabupaten Malang :D
Orang bilang aku anak kabupaten, emang iya, walaupun cuma numpang lahir disana, aku hanya pindah di bagian lain Kabupaten Malang, yaitu Lawang yang merupakan batas utara Kabupaten Malang. I love Malang.

Suamiku,,,
Dia adalah seorang yang cerdas, pintar dan hatinya sangat baik.
Berasal dari Jawa Timur juga, tepatnya di Desa Kepung Kediri.
Namanya Agung Setyo Purnomo.
Namanya sama bagusnyaa, dan tentu saja bernuansa Jawa *narsis*
Kalau dicerita Jawa ini kita sedang memerankan tokoh Damarwulan dan Kencono Wungu,, hohoho
Pendekar dari kerajaan Kediri dan ratu dari kerajaan Singosari *katanya*
yang menikah pada tanggal 3 November 2012.
Wakakakakaa...

Antara penting dan ga penting sih nulis ini...
tapi setidaknya kerinduan memposting terobati...
Dan semoga istiqomah, dan nantinya bisa memposting artikel atau apa saja yang bisa menginspirasi dan bermanfaat bagi banyak orang,

^_^

Salam semangat!

Terakhir, inilah wujud penampakan sosok yang telah saya perkenalkan hohoho...

Kiri ke kanan: Cewenya si Aryo, namanya Intan, pengantin yang berbahagia dan sedang mensyukuri nikmat pernikahan dan sekarang sedang proses menunggu kakak yang baru berusia 8 minggu (Mas Damarwulan dan Mbak Kencono Wungu :D), Aryo